Peregangan, Charger di Pagi Hari

Tubuh Anda serasa tak bertenaga di pagi hari saat bangun tidur? Hal itu karena temperatur tubuh berada pada titik terendah. Akibatnya, fisik Anda berada dalam kondisi yang paling buruk.

Namun, kondisi tersebut berangsur-angsur akan kembali normal seiring meningkatnya temperatur tubuh. Salah satu yang dapat Anda lakukan untuk mempercepat proses tersebut adalah berolahraga di pagi hari.

Menurut Juel Bedford-Rossi, instruktur kebugaran dari New York, latihan yang paling baik untuk 'membangunkan' tubuh Anda adalah peregangan yang dilakukan secara perlahan-lahan. Saat temperatur tubuh meningkat karena latihan, hormon endorfin akan keluar. Tubuh terasa lebih ringan, suasana hati pun menjadi lebih baik.

Utang Baik vs Utang Buruk

Pada hakikatnya, utang tidak selalu buruk. Ada juga utang yang baik. Apa saja kriteria utang baik dan utang buruk?

Utang baik mendahulukan kebutuhan hidup di atas gaya hidup, diputuskan dengan penuh pertimbangan, barang yang dibeli adalah aset yang menghasilkan tambahan pendapatan, nilai dari barang yang dibeli ada potensi bertambah, dan pelunasannya lancar.

Sementara utang buruk memenuhi gaya hidup ketimbang kebutuhan hidup, diambil tanpa pertimbangan, barang yang dibeli bersifat konsumtif, nilai barangnya tidak bertambah dan pelunasannya cenderung tersendat.

5 Gejala Shopaholic

Sebuah penelitian di Inggris menyatakan 2-10% orang dewasa cenderung senang berbelanja.Pada perempuan kecenderungan ini meningkat 9 kali lebih besar daripada pada lelaki. Nah, apakah Anda memiliki kecenderungan menjadi shopaholic. Simak 5 tanda berikut!

1. Anda sangat bersemangat membicarakan rencana jalan-jalan untuk berbelanja. Jika tidak bisa merealisasikannya dalam satu minggu, Anda pasti akan kecewa.
2. Mood sering berubah. Saat berbelanja, Anda sangat gembira. Namun, emosi Anda bisa berubah muram ketika uang yang dimiliki menipis atau malah habis.
3. Anda melihat acara pernikahan atau pesta bukan sebagai momen untuk bersenang-senang, tapi sebagai alasan untuk berbelanja baju baru.
4. Lemari Anda penuh dengan pakaian, sepatu, perhiasan dan peralatan make up yang baru dipakai sekali atau masih terpasang label harga atau malah belum tersentuh sejak dibeli. Anda memang ingin membeli barang-barang itu, tanpa tahu kapan akan memakainya.
5. Anda banyak berutang karena gaji Anda tidak bisa mendukung kebiasaan belanja ini.

Nah, apakah Anda termasuk si shopaholic ?

Percakapan Narsis

Percakapan seputar diri sendiri tampak natural dan menyenangkan.Tapi sebaiknya Anda berhati-hati, karena jika porsinya berlebihan orang lain akan menganggap Anda narsis.

Menurut Ann Demarais, Ph.D dan Valerie White, Ph.D, pendiri First Impressions, Inc, sebuah firma konsultasi di Amerika, tanda lawan bicara yang narsis antara lain: membual, memfokuskan percakapan pada diri sendiri, berbicara dengan suara lantang, banyak menggunakan kalimat 'aku' dan percakapan berkepanjangan serta tidak memerhatikan saat orang lain berbicara.

Orang lain akan menunjukkan sikap tidak tertarik dan mencari kesempatan untuk mengakhiri saat berhadapan dengan lawan bicara seperti ini.

Nyeri Akibat Mengetik

Setelah mengetik berjam-jam lamanya di depan komputer, mungkin Anda sering merasakan rasa tidak nyaman pada daerah sekitar pergelangan tangan.

Mengapa? Melakukan gerakan yang sama, secara berulang dalam waktu lama - misalnya mengetik - akan membebankan otot dan persendian di daerah pergelangan tangan.

Bila berlangsung lama, kemungkinan otot dan jaringan ikat sekitarnya akan meradang dan menekan saraf-saraf tertentu. Inilah yang disebut dengan repetitive strain injury (RSI).

Gejala yang biasa timbul antara lain nyeri, bengkak, kram/kaku, kesemutan, baal/kebas, dan otot akan semakin melemah. Bagaimana cara mengatasi atau menghindarinya?

1. Memperhatikan posisi- posisi tertentu saat mengetik, seperti duduk membungkuk, posisi kaki tertentu, posisi kedua tangan, dll.
2. Sebaiknya pilih kursi yang memiliki sandaran sehingga dapat menyangga tulang punggung dengan baik.
3. Jangan lupa luangkan waktu untuk beristirahat dengan melakukan peregangan otot selama 10 menit.
4. Sesekali alihkan pandangan mata dari monitor komputer, alihkan pandangan Anda dengan melihat obyek lain, misalnya memandang jalan raya di luar kantor, dan sebagainya.

Dilarang Berteman dengan Stres!

Dokter Maria Rosanna de Guzman, psikiater pada University of the Philippine-Philippine General Hospital, menyatakan bahwa stres dapat timbul akibat berbagai kondisi pribadi, baik di rumah dan tempat kerja, atau faktor-faktor lainnya yang timbul di luar kendali.

Stres dapat menyebabkan:

• insomnia,
• nafsu makan menurun,
• sakit perut,
• konsentrasi menurun,
• nyeri dan rasa sakit
• hipertensi
• penyakit jantung

dan terkait dengan timbulnya jenis-jenis kanker tertentu
Dalam manajemen stres, Anda perlu melakukan diet sehat seimbang dan mencukupi porsi tidur.

Tetapi ada beberapa hal lain yang bisa mengurangi kadar stres Anda, misalnya dengan mendengarkan musik, tertawa, menonton film-film favorit, aromaterapi.

Guzman juga menyarankan kita untuk ikut serta dengan berbagai variasi aktivitas, misalnya berolahraga, ikut klub-klub tertentu, mengembangkan hobi atau belajar meditasi. Jika masih belum berhasil, berarti sudah saatnya Anda berkonsultasi dengan ahlinya.

Kurangi Asupan Garam!

Asupan garam yang melebihi normal bisa menyebabkan hipertensi, yang nantinya dapat mengarah pada serangan jantung atau stroke. American Heart Association memiliki beberapa anjuran yang bisa membantu Anda untuk menurunkan asupan garam ke dalam tubuh.

• Hindari menggunakan garam saat memasak, Anda bisa menggunakan bumbu-bumbu lain sebagai pengganti.
• Hindari menambahkan garam sebelum Anda mencicipi masakan.
• Sebagai penambah rasa, Anda bisa menggunakan dedaunan atau bumbu-bumbu lainnya.
• Kurangi konsumsi keripik kentang asin, atau makanan kalengan lainnya, karena semua makanan ini tinggi garam.
• Memperbanyak asupan buah dan sayuran.
• Ganti cemilan Anda dengan buah dan sayuran.
• Baca label pada kemasan makanan, karena banyak makanan beku dan kalengan yang menulis 'rendah garam' atau 'rendah sodium'.
• Pilih susu, keju, yogurt yang rendah atau bebas lemak.
• Hindari makanan kalengan untuk masakan sehari-hari.
• Belajar memasak dengan menggunakan bumbu-bumbu untuk memperkaya rasa.